Ini adalah kali kedua saya menyambangi Cirebon, setelah beberapa kali hanya bisa lewat tanpa bisa singgah. Kota ini konon terkenal dengan kulinernya yakni nasi Jamblang. Nasi dengan alas daun jati dengan pilihan lauk, tempe goreng, tahu semur, otak goreng, empal, tumis cumi, dan lainnya. Kita bisa milih sesuaiselera. Setelah perjalanan 5 jam dari jogja dengan kereta, akhirnya sampai stasiun cirebon. kami berangkat jam setengah 5 sore, dan sampai pukul setengah 10 malam.
Lapar menyergap, karena sewaktu di kereta emang sengaja tidak beli makan malam, karena mau makan nasi Jamblang. Hehe... Sambil menunggu di ruang tunggu, dengan suami akhirnya jemputan datang. Kali ini di jemput kakak ipar sama anaknya yang lucu. Udah malam tapi belum bobo, katanya mau ikut jenput om dan tantenya.
Setelah basa basi sebentar, akhirnya kami sepakat nyari nasi jamblang Ibu Nur yang berlokasi di jl. Cangkring. Katanya nasi Jamblang ibu Nur ini paling terkenal di Cirebon. Jaman dulu ibu Nur ini jualannya hanya di pinggir jalan, nah saking suksesnya bikin masakan nasi Jamblang yang enak, sekarang ibu Nur sudah punya rumah makan dua lantai khusus menjual nasi Jamblang. Nasi Jamblangnya beda dengan yg lain, katanya pilihan lauknya banyak dan merupakam hasil modifikasi dari masakan cirebon dan jawa timuran. Jadi masakanya tidak terlalu manis. Hmm saya suka sambal merahnya. Mantab dan pas!
Ini nih penamakan nasi jamblang yg aku pesan, hmm waktu itu cuma ambil lauk sedikit, karena jam 10 malam sudah mau habis saking larisnya.
Bahan:
